Sunday, April 10, 2011

Hal-Hal Yang Dapat Memaksimalkan Tinggi Badan

olahraga untuk meninggikan badanTinggi badan ideal merupakan dambaan semua orang baik pria dan wanita, namun banyak orang yang merasa masih kurang ideal dengan tinggi badan yang di milikinya, banyak faktor pendukung dan penghambat, hal-hal tersebut harus diketahui oleh anda yang ingin memaksimalkan tinggi badan anda, dan inilah hal-hal yang perlu anda ketahui :


Faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi badan :
  1. Faktor Keturunan juga menentukan tinggi badan seseorang. Orang tua yang memiliki tinggi badan ideal membuka potensi memilik anak dengan tinggi pula.
  2. Cukup Gizi. Pastikan kita kecukupan protein, lemak, vitamin (seperti vitamin A dan D) dan mineral (seperti zat besi, kalsium, seng dan yodium) karena sangat mempengaruhi peninggian badan.
  3. Dukungan lingkungan. Kurangnya imunisasi, kasih sayang yang cukup dan kebutuhan ekonomi dapat mempengaruhi nafsu makan, kebutuhan kesehatan. Sehingga proses peninggian badan pun terhambat.
  4. Hormon pertumbuhan berfungsi merangsang pertumbuhan tulang. Hormon tiroid dibutuhkan untuk dalam melancarkan proses metabolismetubuh. Hormon seks, yang terdiri dari hormon estrogen, progesteron dan androgen, bertugas dalam proses pematangan seksual.
Aktifitas yang dapat mengoptimalkan tinggi badan :
  1. Basket / Voli sangat baik merangsang pertumbuhan badan. karena tubuh sering melakukan loncatan-loncatan keatas. Loncatan melawan gravitasi, menimbulkan peregangan pada seluruh tubuh.
  2. Stretching, gerakan meregangkan badan. Sehingga tulang-tulang punggung tertarik memanjang. Jika gerakan ini dilakukan secara rutin dan intensif maka dapat membantu merangsang penambahan panjang tulang-tulang punggung.
  3. Hanging, bergantung dengan kedua tangan. Gerakan ini sangat merangsang pemanjangan tulang-tulang punggung.
  4. Swimming. Pada waktu berenang, seluruh badan mengalami peregangan dari badan sampai ujung kaki. Disamping itu, gerakan renang hampir melibatkan semua otot-otot tubuh.
  5. Kicking, menendang-nendangkan kan kaki. Gerakan ini merangsang pertumbuhan tulang kaki sehingga memanjang secara optimal.
  6. Biking, bersepeda dapat merangsang pertambahan panjang kaki. Menapak pedal secara rata, tidak jinjit. Punggung tegap, tidak membungkuk. Jika setiap hari bersepeda dalam jarak yang cukup jauh, dapat membantu merangsang pertambahan panjang kaki.
Tips-Tips Cara Meninggikan Badan :
  1. Tidur cukup, 7-8 jam perhari teratur dan bangun pagi.
  2. Perbanyak olahraga di pagi hari. Jogging, senam voli terutama basket dan renang.
  3. Makan teratur dan hindari stress.
  4. Kalau perlu minum obat peninggi badan alami.
  5. Cukupi gizi dengan konsumsi nutrisi dan vitamin. Banyak minum susu berkalsium tinggi dan zat besi.
Semoga Anda bisa mendapatkan tinggi badan yang Anda harapkan, Semoga bermanfaat

Daftar Berat Badan Ideal Dari Ukuran Tinggi Badan


Bank Of Science - Setiap orang umumnya ingin memiliki berat badan yang normal atau ideal agar terlihat proporsional di mana tinggi badan dan berat badan seimbang. Orang yang berat badannya kurang dari ideal biasanya akan terlihat kurus, sedangkan yang berat badannya di atas ideal biasanya akan terlihat gemuk. Walaupun demikian, banyak orang yang mempunyai berat badan yang tidak ideal, selama sehat maka tidak harus berjuang mengubah berat badannya menjadi berat badan ideal.


Berikut ini adalah daftar berat badan ideal manusia yang terbagi atas kelompok laki-laki dan perempuan :
Tinggi 145 cm :
- Wanita : 46-50 kg (kecil) 49-55 (sedang) 53-59 kg (besar)
Tinggi 147 cm :
- Wanita : 46-51 kg (kecil) 50-56 (sedang) 54-61 kg (besar)
Tinggi 150 cm :
- Wanita : 47-52 kg (kecil) 51-57 (sedang) 55-62 kg (besar)
Tinggi 152 cm :
- Wanita : 48-53 kg (kecil) 52-58 (sedang) 56-63 kg (besar)
Tinggi 155 cm :
- Pria : 57-60 kg (kecil) 58-63 (sedang) 61-67 kg (besar)
- Wanita : 49-55 kg (kecil) 53-60 (sedang) 58-65 kg (besar)
Tinggi 157 cm :
- Pria : 58-61 kg (kecil) 59-64 (sedang) 62-68 kg (besar)
- Wanita : 50-56 kg (kecil) 55-61 (sedang) 59-66 kg (besar)
Tinggi 160 cm :
- Pria : 59-61 kg (kecil) 60-65 (sedang) 63-70 kg (besar)
- Wanita : 51-57 kg (kecil) 56-62 (sedang) 61-68 kg (besar)
Tinggi 163 cm :
- Pria : 60-62 kg (kecil) 61-66 (sedang) 64-71 kg (besar)
- Wanita : 53-59 kg (kecil) 57-64 (sedang) 62-70 kg (besar)
Tinggi 165 cm :
- Pria : 61-63 kg (kecil) 62-67 (sedang) 65-73 kg (besar)
- Wanita : 54-60 kg (kecil) 59-65 (sedang) 63-72 kg (besar)
Tinggi 168 cm :
- Pria : 61-65 kg (kecil) 63-69 (sedang) 66-75 kg (besar)
- Wanita : 56-61 kg (kecil) 60-66 (sedang) 65-74 kg (besar)
Tinggi 170 cm :
- Pria : 62-66 kg (kecil) 65-70 (sedang) 68-77 kg (besar)
- Wanita : 57-63 kg (kecil) 61-68 (sedang) 66-76 kg (besar)
Tinggi 173 cm :
- Pria : 63-67 kg (kecil) 66-71 (sedang) 69-79 kg (besar)
- Wanita : 58-64 kg (kecil) 63-69 (sedang) 67-77 kg (besar)
Tinggi 175 cm :
- Pria : 64-69 kg (kecil) 67-73 (sedang) 71-81 kg (besar)
- Wanita : 60-66 kg (kecil) 64-71 (sedang) 69-78 kg (besar)
Tinggi 178 cm :
- Pria : 65-70 kg (kecil) 69-74 (sedang) 72-82 kg (besar)
- Wanita : 61-67 kg (kecil) 66-72 (sedang) 70-80 kg (besar)
Tinggi 180 cm :
- Pria : 66-71 kg (kecil) 70-76 (sedang) 73-84 kg (besar)
- Wanita : 62-68 kg (kecil) 67-73 (sedang) 71-81 kg (besar)
Tinggi 183 cm :
- Pria : 68-73 kg (kecil) 71-78 (sedang) 75-86 kg (besar)
Tinggi 185 cm :
- Pria : 69-75 kg (kecil) 73-80 (sedang) 77-88 kg (besar)
Tinggi 188 cm :
- Pria : 71-77 kg (kecil) 75-81 (sedang) 79-91 kg (besar)
Tinggi 190 cm :
- Pria : 72-79 kg (kecil) 76-84 (sedang) 81-93 kg (besar)
-----
Cara Membaca Informasi Daftar Berat Badan Ideal :
Misalkan seorang wanita beratnya 65 kilogram dan tingginya 161 centimeter, maka wanita tersebut masuk dalam kategori berat ideal dan termasuk dalam golongan ukuran tubuh yang besar. Jika beratnya 70 kg, maka termasuk tidak ideal dan masuk ke dalam ukurang orang yang sangat besar.
Tambahan :
Jangan terlalu memaksakan diri untuk mengurangi ataupun menambah berat badan jika caranya membahayakan diri sendiri dan orang lain yang ada di sekitarnya.

Sejarah Kecerdasan Tokoh H.Agus Salim


Siapa yang tidak kenal dengan beliau? Tokoh besar bangsa Indonesia, Haji Agus Salim (lahir dengan nama Mashudul Haq (berarti "pembela kebenaran"); lahir di Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat, Hindia Belanda, 8 Oktober 1884 – meninggal di Jakarta, Indonesia, 4 November 1954 pada umur 70 tahun) adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia.


Agus Salim lahir dari pasangan Angku Sutan Mohammad Salim dan Siti Zainab. Ayahnya adalah seorang kepala jaksa di Pengadilan Tinggi Riau.

Pendidikan dasar ditempuh di Europeesche Lagere School (ELS), sekolah khusus anak-anak Eropa, kemudian dilanjutkan ke Hoogere Burgerschool (HBS) di Batavia. Ketika lulus, ia berhasil menjadi lulusan terbaik di HBS se-Hindia Belanda.

Setelah lulus, Salim bekerja sebagai penerjemah dan pembantu notaris pada sebuah kongsi pertambangan di Indragiri. Pada tahun 1906, Salim berangkat ke Jeddah, Arab Saudi untuk bekerja di Konsulat Belanda di sana. Pada periode inilah Salim berguru pada Syeh Ahmad Khatib, yang masih merupakan pamannya.

Salim kemudian terjun ke dunia jurnalistik sejak tahun 1915 di Harian Neratja sebagai Redaktur II. Setelah itu diangkat menjadi Ketua Redaksi. Menikah dengan Zaenatun Nahar dan dikaruniai 8 orang anak. Kegiatannya dalam bidang jurnalistik terus berlangsung hingga akhirnya menjadi Pemimpin Harian Hindia Baroe di Jakarta. Kemudian mendirikan Surat kabar Fadjar Asia. Dan selanjutnya sebagai Redaktur Harian Moestika di Yogyakarta dan membuka kantor Advies en Informatie Bureau Penerangan Oemoem (AIPO). Bersamaan dengan itu Agus Salim terjun dalam dunia politik sebagai pemimpin Sarekat Islam.

Karier Politik
Pada tahun 1915, Salim bergabung dengan Sarekat Islam (SI), dan menjadi pemimpin kedua di SI setelah H.O.S. Tjokroaminoto.

Peran Agus Salim pada masa perjuangan kemerdekaan RI antara lain:

* anggota Volksraad (1921-1924)
* anggota panitia 9 BPUPKI yang mempersiapkan UUD 1945
* Menteri Muda Luar Negeri Kabinet Sjahrir II 1946 dan Kabinet III 1947
* pembukaan hubungan diplomatik Indonesia dengan negara-negara Arab, terutama Mesir pada tahun 1947
* Menteri Luar Negeri Kabinet Amir Sjarifuddin 1947
* Menteri Luar Negeri Kabinet Hatta 1948-1949

Di antara tahun 1946-1950 ia laksana bintang cemerlang dalam pergolakan politik Indonesia, sehingga kerap kali digelari "Orang Tua Besar" (The Grand Old Man). Ia pun pernah menjabat Menteri Luar Negeri RI pada kabinet Presidentil dan di tahun 1950 sampai akhir hayatnya dipercaya sebagai Penasehat Menteri Luar Negeri.

Pada tahun 1952, ia menjabat Ketua di Dewan Kehormatan PWI. Biarpun penanya tajam dan kritikannya pedas namun Haji Agus Salim dikenal masih menghormati batas-batas dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik.

Setelah mengundurkan diri dari dunia politik, pada tahun 1953 ia mengarang buku dengan judul Bagaimana Takdir, Tawakal dan Tauchid harus dipahamkan? yang lalu diperbaiki menjadi Keterangan Filsafat Tentang Tauchid, Takdir dan Tawakal.

Ia meninggal dunia pada 4 November 1954 di RSU Jakarta dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta.

Dibalik Ketokohan Haji Agus Salim

Siapa yang menyangka dibalik ketokohannya yang turut mengubah arah bangsa ini, Haji Agus Salim ternyata suka sekali melontarkan humor cerdasnya yang terkadang membuat lawan bicaranya tak berkutik. berikut sedikit dari beberapa anekdot beliau, diberbagai kesempatan.


Asap Kretek di Istana Buckingham
Suatu hari pada 1953, Agus Salim -- mewakili Pemerintah Indonesia -- menghadiri penobatan Elizabeth II sebagai Ratu Inggris. Acara penobatan diselenggarakan di Istana Buckingham.

Dalam acara itu, Agus Salim melihat Pangeran Philip -- yang masih muda -- agak canggung menghadapi khalayak ramai yang hadir. Ia tampaknya belum terbiasa menempatkan diri sekadar sebagai pasangan (suami) ratu. Begitu canggungnya, sehingga ia lalai meladeni tamu-tamu asing yang datang dari jauh menghormati peristiwa penobatan isterinya.

Untuk sekadar melepas ketegangan Pangeran Philip, Agus Salim menghampirinya seraya mengayun-ayunkan rokok kreteknya sekitar hidung sang pangeran. Kata Agus Salim kemudian, "Paduka (Your Highness), adakah Paduka mengenali aroma rokok ini?"

Setelah mencoba menghirup-hirup bau asap rokok kretek itu, sang pangeran lalu mengakui tidak mengenal aroma rokok tersebut. Sambil tersenyum Agus Salim lalu mengatakan, "Inilah sebabnya 300 atau 400 tahun yang lalu bangsa Paduka mengarungi lautan mendatangi (menjajah) negeri kami."

Sang pangeran pun tersenyum dan dengan lebih luwes bergerak dan meladeni tamu-tamunya yang datang dari jauh.

Bergmeyer pun tidak Berkutik
Suatu kali, ketika menjadi anggota Volksraad, H Agus Salim berpidato dalam bahasa Indonesia -- yang ketika itu juga masih disebut bahasa Melayu. Ketua Volksraad langsung menegurnya dan memintanya berpidato dalam bahasa Belanda.

Salim menjawab, "saya memang pandai berpidato dalam bahasa Belanda, tapi menurut peraturan Dewan saya punya hak untuk mengeluarkan pendapat dalam bahasa Indonesia."

Salim terus berpidato dalam bahasa Indonesia, dan ketika ia mengucapkan kata 'ekonomi', seorang Belanda Bergmeyer dengan maksud mengejek bertanya, "Apa kata ekonomi itu dalam bahasa Melayu?"

Dengan tangkas Agus Salim berkilah, "Coba tuan sebutkan dahulu apa kata ekonomi itu dalam bahasa Belanda, nanti saya sebutkan Indonesianya?"

Bergmeyer hanya bisa melongo, tidak dapat berkata-kata lagi. Dan, para peserta sidang pun tertawa. Memang, kata 'ekonomi' tidak ada salinannya yang tepat dalam bahasa Belanda.

Disambut dengan Upacara
Pada 1927, Agus Salim mendapat undangan mengikuti kongres Islam di Mekah. Waktu itu pemerintah kolonial Belanda mempersulitnya untuk memperoleh paspor. Setelah berupaya keras, akhirnya ia berhasil memperoleh paspor itu di Surabaya.

Sayangnya, ketika itu kapal yang akan ke Arab Saudi, kapal Kongsi Tiga, sudah akan berangkat dari Jakarta. Agus Salim tidak akan dapat mengejar kapal itu, karena perjalanan dari Surabaya ke Jakarta memakan waktu cukup lama.

Mengetahui hal itu, HOS Cokroaminoto mengirim telegram kepada perwakilan Kongsi Tiga di Jakarta. Isinya: Jika kapal itu berangkat tanpa Agus Salim, tahun depan tidak akan ada seorang pun jamaah haji yang akan berangkat dengan kapal Kongsi Tiga. Kapten kapal pun terpaksa menunda keberangkatan selama 2x24 jam.

Ketika Agus Salim tiba, ia disambut dengan upacara kehormatan oleh awak kapal. Mereka berbaris rapi di sepanjang jalan menuju pintu masuk. Ketika Agus Saling lewat, mereka memberinya hormat.

Setelah di kapal, Agus Salim bertanya kepada sang kapten, "Mengapa saya disambut dengan cara seperti itu? Bukankah saya hanya orang biasa?"

Dengan agak jengkel si kapten menjawab, "Kapal ini tidak akan menunda keberangkatannya selama 2x24 jam hanya untuk menunggu orang biasa!"

Paling Pintar
Antara tahun 1906-1911, Agus Salim bekerja di Konsulat Belanda di Jeddah. Waktu itu ia sering 'bertengkar' dengan atasannya, Konsul Belanda.

Meskipun begitu pekerjaannya selalu beres, sehingga tidak ada alasan untuk mengatakannya sebagai pemalas. Ia tidak dapat dicap sebagai ongeschikt, tidak terpakai. Bahkan ia sering mengerjakan pekerjaan yang banyak meringankan beban atasannya, dan ia pun dihargai sebagai pembantu yang berjasa.

Dalam kesempatan bertukar-pikiran yang tajam dengan atasannya, Konsul Belanda itu menyindir Agus Salim dengan berkata, "Salim, apakah engkau kira bahwa engkau ini seorang yang paling pintar di dunia ini?"

Dengan tangkas Haji Agus Salim menjawab, "Itu sama sekali tidak. Banyak orang yang lebih pintar dari saya, cuma saya belum bertemu dengan seorang pun di antara mereka."

Jawaban Agus Salim terasa sebagai pukulan bagi sang Konsul. Tetapi apa akan dikata? Karena itu, alangkah girang hati Konsul Belanda saat itu ketika tahu bahwa Agus Salim pulang ke Indonesia pada tahun 1911.

Ukur Kesetiaan Cowok Menurut Kecerdasan IQ-nya

Bagi anda kaum perempuan sebaiknya anda menyimak ulasan artikel ini. Ketahui sebarapa besar kecerdasan pasangan anda maka anda dapat mengetahui sebarapa besar potensi kesetiaan pria.
Peneliti di sebuah universitas di Inggris menemukan, pria dengan IQ lebih tinggi akan lebih setia pada pasangannya dan selalu menjunjung tinggi nilai monogami dibandingkan pria lain yang IQ-nya tergolong rendah. Namun, dari hasil penelitian ini, hubungan antara moralitas seksual konvensional dan intelektualitas tidak tercermin pada wanita. Para peneliti tidak menemukan bukti bahwa wanita yang IQ-nya lebih tinggi memiliki sikap sama seperti pria cerdas dengan IQ tinggi.

Pola-pola kesetiaan justru hanya ditemukan dalam diri pria yang diteliti oleh Dr. Satoshi Kanazawa dari London School of Economics pada jurnal yang dipublikasikan di ‘Psikologi Sosial Quarterly’ edisi Maret. Sebagai bagian dari studi, Dr. Kanazawa menganalisis dua survei utama AS yang dipastikan sikap sosial dan IQ dari ribuan remaja dan orang dewasa.

Dia menyimpulkan: “Sebagai analisis empiris menunjukkan, pria yang lebih cerdas cenderung lebih monogami dan selalu menjunjung nilai eksklusivitas seksual dibandingkan dengan pria kurang cerdas alias ber-IQ rendah.”

Dr. Kanazawa juga mengklaim, korelasi antara kecerdasan dan monogami pada pria memiliki asal-usul dalam perkembangan evolusioner. Menurutnya, eksklusivitas seksual adalah sebuah “evolusi novel” kualitas yang bermanfaat bagi orang-orang di zaman purba, yang diprogram untuk mengetahui tingkat kesetiaan seseorang.

Dunia modern tidak lagi menganugerahkan keuntungan evolusioner untuk orang-orang yang memiliki beberapa mitra seksual, tetapi hanya orang-orang cerdas yang mampu melepaskan beban psikologis spesies mereka dan mengadopsi cara-cara baru berperilaku. Berdasrkan studi ini “evolusi novel” merupakan kualitas yang lebih umum di kalangan orang-orang dari kecerdasan yang lebih tinggi.

Semoga informasi ini bermanfaat..enjoy

Takut Ketahuan, Gadis SMA Hamil Makan Janinnya Sendiri!



Baru-baru ini terjadi hal yang mengerikan akibat pergaulan bebas, seperti yang disiarkan di TVxxx. Hal ini terjadi di Bxxxxxx. Seorang gadis SMA kita sebut saja inisial GD melakukan (Censored) bersama pacarnya hingga hamil. Nasi sudah jadi bubur,aborsi pun hendak dilakukan.


Apa mau di kata,ternyata janin yang ada didalam perutnya cukup kuat,hingga obat apapun yg dipakai tidak dpt mggugurkan janin tersebut. Tapi pada saat kehamilan mencapai 3 bulan, ketika GD berada disekolah. Dia mengalami pendarahan, kemudian dgn alasan terjadi kebocoran pada pembalut, GD mohon izin untuk ke WC.

Setelah 1 jam GD tidak kembali ke kelas, gurunya merasa curiga dan menyusulnya ke WC, mendapatkan pintu WC terkunci dan tidak ada jawaban, gurunya menggedor terus menerus. Sementara tu di dalam WC, janin yg dikandung GD akhirnya gugur keluar.

Karena terkejut dan takut ketauan gurunya, GD mengambil janinnya dan MEMAKANNYA…tetapi, sebelum janin dimakan habis, gurunya berhasil membuka pintu WC.

Pemandangan yang cukup mengerikan, GD dengan tubuh dan baju bersimbah darah, janin yang dipegang ditangan dan sebagian berada dimulut.

Akhirnya… Dengan tabah gurunya memberikan sesuatu padanya……..apapun makannya……..minumnya teh botol sosro.

Serius amat bacanya !!! terus nongkrong di bank of science!